Archives September 2024

Karakter Sapi dan Kambing dalam Game – Hari Raya Idul Adha identik dengan orang menyembelih kambing atau juga sapi yang nantinya akan dibagikan dagingnya kepada warga, khususnya mereka yang membutuhkan. Hal ini telah menjadi tradisi dan ibadah untuk warga muslim yang dikenal sebagai kurban.

Pada list kali ini, kami akan membagikan beberapa karakter hewan kambing dan sapi yang paling ikonik di video game karena momentumnya yang pas dengan hari raya, tetapi juga karena saya terlalu iseng dan juga mager. Berikut ialah 7 karakter kambing dan sapi paling ikonik yang ada di video game.

Karakter Sapi dan Kambing dalam Game Paling Ikonik

Berikut ini 7 karakter sapi dan kambing dalam game paling ikonik:

1. Alistar – League of Legends

Alistar merupakan champion yang dominan dipergunakan sebagai support/tank. Memang champ satu ini tidak begitu meta sekarang ini sampai-sampai Riot Games sempat beri dia buff 4-5 kali berturut-turut (setidaknya saat artikel ini ditulis), tapi di tangan yang benar, Alistar dapat menjadi initator teamfight dan juga pelindung ADC yang menyebalkan.

Desainnya bisa dibilang butuh rework, tetapi salah satu skin yang ia miliki yakni Moo Cow dapat dibilang begitu ikonik hingga saya yakin semua pemain champ tersebut akan memakai skin tersebut.

2. Angus – Animal Crossing

Ketika berbicara soal Animal Crossing, hewan yang selalu dibicarakan ialah kucing atau anjing karena tampang mereka yang imut. Hal ini membuat hewan seperti sapi kurang diapresiasi meski banyak di antara mereka miliki sifat yang menarik.

Salah satu di antaranya ialah Angus. Si sapi ini berpenampilan seperti Guy Fieri dengan pakaian kaos berapinya hingga tingkah lakunya yang energetik. Mukanya memang jelek, tapi banyak yang senang karena sifatnya yang homie.

3. Asterius – Hades

Hades adalah game di mana kamu membunuh para tuhan, demi-human, dan juga bapakmu sendiri itu rutinitas sehari-hari. Asterius berperan sebagai mini-boss di pertengahan level Elysium, dan juga bos duo saat di akhir level.

Berbeda kontras dengan Theseus yang sombong dan angkuh, Asterius terkesan lebih santai dan menghormati pertarungan bersamamu meskipun kalah berkali-kali.

4. Miltank – Pokemon

Sama seperti Animal Crossing, Pokemon berbasis hewan sapi bukanlah favorit fans ketika ada sesuatu seperti Pikachu, Charmander, Eevee, dan lainnya dengan wujud yang imut.

Miltank, meskipun terlihat seperti sapi biasa tetapi warna pink, dapat menjadi musuh problematik ketika kamu bermain Pokemon Gold dan Silver yang di mana ia menjadi pilihan dari Whitney, Gym Leader ketiga dari game tersebut.

5. Semua Varian Kambing di Goat Simulator

Goat Simulator merupakan game yang secara harfiah mendefinisikan “it’s not a bug, it’s a feature“. Hal ini karena game tersebut begitu mengandalkan bug dan keanehan secara teknis lainnya sebagai sumber kesenangan bermain.

Si kambing di game ini juga dapat melakukan berbagai kekacauan yang amat “realistik” seperti menghancurkan POM bensin hingga memanggil setan lewat ritual pentagram.

6. Adrammelech – Final Fantasy

Adrammelech pertama kali muncul di Final Fantasy Tactic sebelum menjadi salah satu Esper yang dapat pemain gunakan di Final Fantasy XII. Monster ini dapat melakukan jurus yang cukup “sakit” lewat jurus Judgement Bolt.

7. Keluarga Asgore – Undertale

Asgore, Toriel, dan Asriel merupakan keluarga kerajaan bawah tanah yang awalnya hidup damai hingga semuanya menjadi kacau ketika “sesuatu terjadi”. Saya tak ingin membocorkan cerita game ini karena Undertale menjadi salah satu game yang begitu mengandalkan unsur cerita agar dapat dinikmati.

Singkat cerita, ketiganya memiliki karakter yang menarik, dilema yang masuk akal, dan karakterisasi kompleks yang membuat apa yang terjadi pada mereka lebih menyakitkan hati.

Baca pula informasi Gamebrott lainnya tentang G-list beserta dengan kabar-kabar menarik lainnya seputar dunia video game dari saya, Muhammad Maulana. For further information and other inquiries, you can contact us via author

Tentunya menjadi seorang gamer mobile di Indonesia memiliki suka dan duka tersendiri, bisa dibilang isi artikel ini adalah sebuah curahan hati mimin yang mungkin juga akan mewaklili suara-suara kalian sebagai seorang gamer mobile di Indoneisa. Hal-hal tersebut biasanya terjadi karena label dari orang-0rang disekitar seperti sebutan “Sultan” untuk para gamer premium, atau datang dari lingkungan sekitar dimana game favorit akan kalah dengan game yang dimainkan oleh teman-teman mu ditongkrongan. Tanpa belama-lama lagi berikut curhatan dari 7 hal yang hanya dirasakan oleh gamer mobile di Indonesia.

1.Masih Tergantung Dengan Paket Data!

Sepertinya hal inilah yang sangat dirasakan oleh para gamer mobile Indonesia, pasalnya trend game mobile saat ini memang sudah sangat mengacu pada game online seperti Mobile Legends dan PUBG Mobile. Dengan tidak meratanya persebaran sinyal WiFi di Indonsia, jelas membuat para gamer mobile sangat tergantung dengan paket data. Sayangnya paket data sendiri juga belum menjadi solusi utama, dikarenakan hampir setiap lokasi di Indonesia cakupan sinyalnya masih belum merata, sehingga banyak gamer mobile dipaksa gonta-ganti jaringan kartu provaider dimana dia berada, jika ingin memainkan game-game mobile favoritnya. Sungguh-sungguh butuh perjuangan yaa brott!

2.”Tethering dong Broott!”

Mimim berani menjamin, pasti kalian punya teman yang selalu berkata hal tersebut jika kamu sedang bermain game mobile favorit mu. Biasanya teman yang sepertinya ini tidak punya rasa pri-pergamean, pasalnya mereka tidak akan peduli, mau siang atau malam, tongkrongan atau dirumah, kamu sedang main game atau tidak, dia akan tanpa rasa berdosa dan dengan muka polosnya akan berkata ”Tethering dong Broott”. Lebih menyedihkannya dia tidak menggunkan sinyal yang kalian tethringkan secara cuma-Cuma tersebut untuk melakukan aktivitas yang urgent seperti membalas pesan dari Alien atau  menentukan nasib peradaan manusia. Dia akan tenangnya menggunakan sinyal tethering yang kamu berikan untuk update social media dan nonton youtube, tanpa peduli kamu sedang asik bermain game favorit mu. Haddeeeh, enaknya temen kayak gini diapain yaa brott?!

3.Masih Percaya Mitos dan Takhayul saat Melakukan Gacha

Sebagai masyarakat yang masih menjunjung budaya ketimuran, tentunya kita memang tidak pernah lepas dari yang namanya Mitos dan Takhayul. Tentunya hal ini merembet kedalam dunia game mobile yang sangat tergantung dengan gacha untuk mendapatkan karakter maupun berbagai item dalam game. Gacha yang merupakan aktivitas “untung-untungan” kadang sering diawali dengan aktivitas-aktivitas kurang masuk akal dari para gamer mobile Indonesia yang masih percaya dengan Mitos dan Takhayul. Banyak para gamer mobile Indonesia, percaya gacha yang dilakukan pada saat menjelang subuh akan menghasilkan karakter-karkater langka. Selain itu ada yang percaya juga, jika kalian mandi atau membuka tutup pintu sebanyak 13 kali sebelum melakukan gacha akan menghasilkan gacha yang sempurna. Mimin sendiri pun sejujurnya pernah melakukan cara-cara kurang lazim tersebut saat melakukan gacha, ada yang punya pengalaman yang sama kayak mimin? Hehehe

4.Pemain Premium Selalu Dilabeli “Sultan”

Bagi kalian yang cukup sering bermain game-game mobile yang memang hidup dari microtransation seperti Mobile Legends, Fate Grand Order, dan Marvel Future Fight tentunya sudah tidak asing lagi dengan istilah “Sultan”. Sebutan “Sultan” sendiri dilabelkan kepada seroang pemain yang bisanya rajin membelanjakan uangnya untuk membeli item-item eksklusif ataupun mengejar progress in-game. Sehingga pemain yang bergelar “Sultan” ini biasanya tergolong pemain yang namanya cukup sering muncul di Leaderboard atapun merupakan pemain yang memiliki berbagai macam skin-skin atapun equipment yang akan membuat para pemain lain, khsusunya free player iri. Namun dibeberapa game-game tertentu banyak para pemain yang sering bergelar “Sultan” ini menjadi bahan bullyan pemain lain jika skill yang dimiliki ternyata cupu atau tidak sebanding dengan equimentnya yang dia miliki. Biasanya hal-hal tersebut biasanya terjadi di game-game semacam game Moba Mobile seperti AOV dan Mobile Legends.

5.Tingkatan Toxic yang Begitu Akut!

Tentunya hal ini memang tidak bisa dipungkiri beberapa tahun belakngan ini, apalagi setelah booming genre MOBA mobile dan Battle Royale. Game mobile seolah-olah menjadi sebuah platform sejuta umat bagi para orang-orang Indonesia untuk memainkan sebuah game. Dengan banyaknya kalangan, baik tua,muda, wanita, maupun pria, yang memainkan game-game mobile yang sedang booming saat ini seperti Mobile Legends, AOV, dan PUBG Mobile. Dengan banyaknya kalangan dan berbagai ragam latarbelakang tersebutlah kadang kita masih sering menjumpai kalimat-kalimat Toxic saat memainkan game-game tersebut.  Biasanya para pemain-pemain tersebut sering menuliskan kata-kata yang kurang pantas kepada pemain lain. Hal inilah yang kadang sering membuat anggapan dari penikmat game-game diplatfrom PC maupun Console sering melabeli para gamer mobile memiliki tingkat ke Toxic yang sudah akut. Mari bersikap dewasa dalam game yang brott, dengan meninggalkan perilaku Toxic! Jadilah Gamer yang bijak!

6.Peristiwa Viral di Indoneisa Selalu Punya Game!

Sepertinya studio-studio game di dalam negeri benar-benar bisa membaca peluang dari kejadian-kejadian yang terjadi di Indonesia. Hal tersebut bisa kalian buktikan, saat ada sesuatu yang viral di Indonesia, baik itu berupa kasus kontroversial, video lucu, ataupun berita-berita konyol, pasti hanya dalam hitungan menit hal-hal tersebut pasti sudah tersedia gamenya di Playstore. Yang paling baru adalah viralnya video anak kecil yang menyanyikan lagu Sayur Kol, jika kalian mengetikan sayur kol kalian akan menjumpai game tersebut di playstore. Namun ada satu game yang berhasil menuai kesuksesan dari hal viral seperti game tahu bulat buatan studio asal Bandung, Own Games. Game yang bergenre simulasi tersebut, meskipun tergolong mendompleng keviralan makanan yang digoreng dadakan tersebut, namun game Tahu Bulat berhasil menarik perhatian para gamer dan non-gamer Indonesia untuk memainkan game yang sudah memiliki squelnya ini.

7.Game Favorit di Tentukan Oleh Tongkrongan!

Sebagai orang Indonesia memiliki rasa solidaritas yang tinggi adalah sebuah kewajaran, karena memang sedang kecil kita diajarakan untuk memiliki rasa senasib sepenanggungan. Karena saking tingginya rasa solidaritas yang dimiliki tersebutlah, hal ini sampai merebet ke dunia gamer mobile. Sesuka-sukanya atapun secinta matinya kamu dengan game mobile favorit mu, jika sampai tongkrongan pasti akan beralih juga dengan game yang dimainkan oleh teman-teman tongkrongan mu. Sebagai contoh adalah, semaniak apapun kamu bermain PUBG Mobile, jika mayoritas teman-teman mu bermain Free Fire, bisa dipastikan kalian akan segera hijrah ke Free Fire. Alasan utamnya sudah jelas, hal ini dikarenkan tinggi rasa solidaritas yang tinggi, sehingga kamu semakin malas bermain game favorit mu karena tidak ada teman yang diajak mabar. Hidup Solidaritas!

Kalo kalian gimana brott? apakah ada keluh kesah menjadi seorang gamer mobile Indoneisa? Tentunya masih banyak hal-hal lain yang dirasakan oleh gamer mobile di Indonesia. Karena alesan mimin terlalu sedih untuk menuliskan isi curhatan mimin di artikel ini alangkah baiknya mimin lanjutkan fakta-fakta ini di part 2, gimana kalian setuju?

OST Need for Speed – Game balapan mobil yang kita ketahui kebanyakan dibuat untuk bersenang-senang daripada sebagai game kompetitif. Selain dari faktor mobil, mesin dan area balapan, faktor musik didalam game juga bisa menambah ardenalin kalian ketika memacu mobil di arena balap. Need for Speed adalah salah satu game balapan yang menghadirkan lagu-lagu keren untuk menemani kalian sepanjang game.

Sejak era Need for Speed Underground 1, kehadiran musik-musik berkelas sangat terasa dampaknya terhadap permainan. Entah itu kalian sedang memodifikasi mobil atau sedang berada di track, lagu-lagu ini seakan memberikan nuansa yang membuat kalian merasa “ini mobil gw banget”. Bahkan dari mendengarkan lagunya saja, kalian sudah tau kalau lagu ini sangat ikonik di seri Need for Speed tertentu.

OST Need for Speed Paling Ikonik

Lalu, lagu-lagu apa saja sih yang paling ikonik dikalangan para pecinta seri Need for Speed? Siapa tau lagunya bisa autoplay dipikiran kalian. Oke, langsung saja kita gas!

1. Lil Jon & The Eastside Boyz – Get Low (NFS Underground 1)

Untuk yang pertama, kita mulai dari seri NFS Underground 1 berjudul Get Low dinyanyikan oleh Lil Jon & The Eastside Boyz. Ketika kalian pertama kali memainkan game ini, kalian pasti akan disambut dengan alunan lagu hiphop yang ikonik di bagian main menu.

Lagu ini akan lebih pas lagi didengar ketika kalian sedang merombak mobil kalian. Apalagi tampilan mobilnya dibuat berjalan lurus terus seakan-akan kalian adalah seorang rapper yang membuat mobil impiannya untuk kebutuhan video kilp.

2. Snoop Dogg & The Doors – Riders On The Storm (NFS Underground 2)

Sama halnya dengan NFS Underground 1, diseri kedua NFS Underground ini sama-sama menghadirkan lagu bergenre hiphop sebagai lagu utama ketika pertama kali memainkan game ini.

Tidak seperti lagu Get Low diatas yang terkesan keren, lagu Riders On The Storm dinyanyikan oleh Snoop Dogg & The Doors memiliki beat hiphop yang santai. Kebanyakan orang suka dengan lagu yang satu ini. Apalagi ketika mendengar lirik “riders on the strom“, semua pemain NFS sudah pasti tau kalau itu adalah lagu dari NFS Underground 2.

3. Styles of Beyond – Nine Thou (NFS Most Wanted 2005)

Salah satu seri NFS terbaik pada era rental PS2 di Indonesia. Bagaimana tidak, pada game ini kebrutalan polisi adalah hal normal yang membuat para gamer pasti mengingatnya. Apalagi mobil ikonik BMW M3 GTR yang sempat muncul dibeberapa game NFS yang lain.

Berbicara tentang lagu Need for Speed, menurut saya OST di game NFS Most Wanted ini adalah yang terbaik. Lagu Nine Thou dinyanyikan oleh Styles of Beyond tidak hanya bisa didengarkan di dalam menu saja, namun ketika balapan pun kalian dapat mengengarkan lagu ini. Alunan musik genre rock dan paduan rap membuat adrenalin kalian semakin meningkat.

4. Tigarah – Girl Fight (NFS Carbon)

Sangat sulit untuk menentukan lagu apa yang paling ikonik pada game ini. Itu karena kalian hanya bisa mendengarkan lagu-lagu OST Need for Speed yang satu ini hanya pada saat freeroam.

Sebenarnya dalam game ini ada menyediakan tiga genre lagu yaitu hiphop, rock, dan electro. Lalu mengapa lagu Tigarah yang saya pilih sebagai lagu ikonik digame ini? Karena menurut saya lagu ini paling underated dibandingkan lagu lain. Lagu hiphop yang dibuat Tigarah sendiri menurut saya sangat unik dan sangat jarang orang yang mengetahui cewek rapper yang satu ini.

Berbicara tentang soundtrack NFS Carbon, tak boleh ketinggalan musik yang dihadirkan ketika bermain mode canyon sangatlah epic. Kapan lagi kalian bisa mendengarkan soundtrack ala-ala samurai Jepang di dalam game balapan mobil.

5. Skrillex – Breaking a Sweat (Zedd Remix) (NFS Most Wanted 2012)

Seri yang tidak boleh dilewatkan karena ini adalah salah satu game NFS yang tidak memiliki fitur garasi. Kalian hanya bisa memakai mobil-mobil yang terparkir dipinggir jalan dan langsung cari balapan. Bahkan untuk modifikasi mesinnya langsung dilakukan ditempat.

Untuk soundtrack dari game ini saya memilih lagu Breaking a Sweat dinyanyikan oleh Skrillex karena alasan yang simpel. Alasannya adalah karena lagu ini ada nama dua orang paling keren yaitu Skrillex dan Zedd yang sudah tak perlu diragukan lagi ketenaran mereka dikancah musik EDM.

6. Madeon – Technicolor (NFS Rivals)

Jika kalian tau Porter Robinson, maka kemungkinan besar kalian akan tau Madeon. Salah satu nama terkenal dikancah EDM dunia dan juga pernah mengisi soundtrack Need for Speed. Pada saat itu nama Madeon sendiri memang lagi naik daun di dunia musik EDM.

Menurut saya, ini sebuah hal yang menarik mengingat lagu-lagu Madeon sangat jarang yang memiliki tempo yang cepat namun bisa masuk di seri NFS Rivals ini. Namun entah mengapa lagu berjudul Technicolor sangat cocok ketika mendengarkan lagu sambil melaju kencang dengan mobil andalan kalian.

7. Deorro, Henry Fong & Elvis Crespo – Pic (NFS Heat)

Dari semua list lagu di atas, untuk di NFS Heat sendiri saya sengaja memilih lagu berjudul Pic dinyanyikan oleh Deorro, Henry Fong & Elvis Crespo. Itu karena lagu ini memiliki alunan musik latin yang cepat namun ditambahkan juga bumbu-bumbu drop yang epic.

Lagu ini hanya bisa kalian dengar pada saat day race saja. Meskipun begitu, menurut saya memang lebih cocok lagu ini untuk di day time sambil kalian mencari duit di balapan resmi.

8. Avenged Sevenfold – Almost Easy (NFS Pro Street)

Dan di list terakhir ini, sebuah lagu dari game NFS yang jarang dimainkan di tempat rental PS. Banyak orang yang tidak menyangka bahwa lagu Avenged Sevenfold kembali lagi mengisi jajaran playlist EA Tracks setelah dari NFS Most Wanted 2005.

Tidak perlu lagi ditanya kenapa saya memilih lagu ini. Siapa sih yang ga kenal band Avenged Sevenfold? Band yang paling dikenal anak-anak rental dan warnet. Apalagi lagu yang dipilih adalah lagu Almost Easy yang pastinya sudah sangat familiar. Pastinya lagu ini sangat cocok untuk didengarkan sembari memacu mobil kalian di lintasan.

Bonus: RAMENGVRL – I AM ME (NFS Heat)

Meskipun lagu ini tidak masuk ke dalam game NFS Heat itu sendiri, namun lagu ini pernah muncul di trailer NFS Heat official gameplay trailer. Buat kalian yang belum tau, RAMENGVRL adalah rapper yang berasal dari Indonesia. Tentunya tak boleh dilupakan sang producer di balik lagu I AM ME ini adalah Mardial dan Gerald Gerald.

Itulah opini tentang OST Need for Speed yang bisa penulis sajikan kepada kalian. Apakah kalian memiliki soundtrack NFS faforit kalian yang seharusnya masuk di dalam list ini?

Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Need for Speed, game balap atau artikel keren lainnya dari Ifan Frans. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com.

Maret ini Hearthstone akan memulai musim yang baru. Dalam musim baru yang diberi nama Year of the Phoenix ini ada beberapa perubahan besar yang diberikan oleh Blizzard selaku sang developer. Perubahan-perubahan yang ditujukan agar game Hearthstone kembali menjadi booming dan trending lagi dikalangan para pemain digital card game.

Lalu perubahan-perubahan besar apa saja yang dilakukan oleh Blizzard kedalam Hearthstone? Berikut rinciannya:

1. Card Duplicate Protection

Para pemain Hearthstone sekarang tidak perlu khawatir apabila ingin membuka card pack. Sistem terbaru dari Blizzard memungkinkan para pemain untuk tidak mendapatkan duplikat kartu yang sudah didapat. Alhasil pemain mempunyai kemungkinan lebih besar untuk mengoleksi semua kartu yang ada didalam game dan dapat membuat deck yang mereka inginkan lebih cepat lagi. Pemain tidak perlu susah-susah lagi untuk mengcrafting kartu duplikat menjadi dust lagi.

2. Deck Gratis

Untuk para pemain baru ataupun pemain lama yang ingin melakukan comeback kedalam game Hearthstone, Blizzard memberikan hadiah spesial untuk mereka. Hadiah spesial tersebut adalah berupa deck gratis. Pemain dapat memilih class dan jenis deck yang mereka inginkan sindiri dari daftar yang diberikan oleh Blizzard.

3. Class Baru: Demon Hunter

Demon Hunter diperkenalkan pertama kali dalam Year of the Phoenix oleh Blizzard dan menjadi class yang kesepuluh dalam game Hearthstone. Demon Hunter mempunyai kemampuan untuk menambah attack damage sejumlah 1 dengan harga 1 mana saja. Demon Hunter dapat menjadi alternatif para pemain untuk bermain agresif dengan cara baru didalam game Hearthstone.

4. Ekspansi Baru: Ashes of Outland

Selain munculnya class yang baru, Blizzard juga memperkenalkan ekspansi yang baru bernama Ashes of Otland. Didalam ekspansi Ashes of Otland ini terdapat kartu-kartu dan menkanisme baru dalam permainan. Ashes of Outland mengsupport beberapa class diantaranya Priest dan Demon Hunter.

5. Sistem Rank Baru

Jika sebelumnya untuk mencapai rank Legend pemain harus menaikan ranknya dari 25 hingga 1, kini dalam sistem rank baru akan dibuat lebih berbeda. Sistem rank akan dibagi menjadi 5 liga yaitu Bronze, Silver, Gold, Platinum, dan Diamond sebelum mencapai rank Legend. Setiap liga terdapat 10 divisi yang harus dinaiki oleh para pemain sbelum mencapai liga yang baru.

6. Hall of Fame

Kartu-kartu lama juga tak luput dari update terbaru oleh Blizzard. Ada beberapa kartu yang masuk kedalam hall of fame dimana kartu tersebut tidak dapat digunakan lagi dalam permainan mode standard dan hanya bisa dimainkan pada wild. Kartu Priest dan Classic yang masuk kedalam Hall of Fame Hearthstone antara lain Auchenai Soulpriest, Northshire Cleric, Leeroy Jenkins, Acolyte of Pain, dll.

7. Game Balancing

pada musim sebelumnya sepertinya class Priest mendapatkan jumlah winrate yang rendah. Oleh karena ini saat ini Blizzard mencoba untuk memberinya buff. Apalagi beberapa kartu dari Priest juga masuk kedalam Hall of Fame. Sebagai gantinya Blizzard menrubah beberapa kartu lama Priest seperti Power Word: Shield, Shadow Word: Death, Holy Smite, dll, Serta memberikan beberapa kartu baru yang mengsupport Priest seperti Psychic Conjurer, Shadow Word: Ruin, Natalie Seline, dll.

Itulah tadi beberapa perubahan-perubahan besar yang terjadi didalam Hearthstone. Semoga kedepannya dengan update besar dari Blizzard Entertainment tersebut dapat membuat game Hearthstone menjadi semakin kompetitif dan semakin menarik untuk dimainkan kembali.

Baca juga artikel terbaru lainnya terkait Hearthstone atau artikel-artikel menarik lainnya dari Roni Istianto.

Game dengan Mekanik Unik – Dengan biaya produksi game semakin lama semakin bertambah, studio game dan juga publisher mulai memilih ambil jalan aman dan membuat game dengan formula yang sudah terbukti sukses. Alhasil, inovasi baru semakin menjadi fenomena langka.

Namun hal ini bukan berarti beberapa studio tak ingin mencoba ide-ide baru. Masih ada beberapa momen di mana sebuah game rilis dengan mekanik atau sistem yang tak pernah dilakukan game lain, dan sampai sekarang pun belum ada yang mencobanya.

Pada list kali ini, kami akan menderetkan beberapa game dengan mekanik yang belum bisa dibilang belum pernah ditiru. Mau itu karena eksekusinya yang sulit, atau karena “pelit” dari penciptanya.

Game dengan Mekanik Unik yang Belum Ditiru Studio Lain

Berikut ini 8 Game dengan Mekanik Unik yang belum dituru oleh studio ataupun developer lain:

1. Shadow of Mordor & Shadow of War – Nemesis

Awalnya dipandang sebagai clone Assassin’s Creed, Middle-Earth: Shadow of Mordor mengejutkan gamer tak hanya lewat gameplay dan combat yang asik, tetapi juga karena sistem Nemesis-nya yang unik.

Pada game ini, setiap NPC musuh memiliki interaksi dan mengingat aksi pemain kepadanya. Mereka juga miliki hirarki dan pangkat yang terus meningkat apabila mereka berhasil membuhuh pemain.

Sistem ini membuat Shadow of Mordor dan juga sekuelnya seakan membuat pengalaman naratif sampingan tersendiri tentang karaktermu dengan Uruk yang secara bertahap menjadi musuh abadimu sampai akhir game.

Sistem ini sayangnya masih eksklusif di franchise tersebut karena Monolith dan Warner Bros memutuskan untuk membuat paten akan mekanik tersebut. Sampai tahun 2035 mendatang, takkan ada game yang mampu mereplika sistem ini yang di mana sangat disayangkan melihat potensinya yang bisa lebih menarik lagi jika terus diperbarui studio lain.

2. Before Your Eyes – Kontrol dengan Kedipan Mata

Before Your Eyes merupakan game indie yang singkat dan dapat kamu selesaikan dalam sekali duduk. Game ini sebenarnya lebih membuatmu menonton ketimbang “bermain”, tetapi sistemnya yang unik ditambah dengan jalan ceritanya menjadi nial jual.

Keseluruhan dari Before Your Eyes dimainkan dengan webcam yang mendeteksi kedipan matamu. Setiap kali kamu berkedip, kamu akan langkahi momen yang tengah kamu tonton dan lanjut ke memori selanjutnya.

Maka realistisnya, kamu hanya mampu melihat sekitar 10-15 detik adegan sebelum loncat ke kenangan selanjutnya. Hal ini semakin sulit melihat jalan cerita yang bertambah sedih dan dijamin membuatmu mengeluarkan air mata.

3. Superhot – Waktu Bergerak Ketika Kamu Gerak

Superhot miliki sistem gameplay FPS yang begitu unik di mana game hanya akan bergerak ketika kamu bergerak. Hal ini membuat kamu bisa hindari semua tembakan musuh bagaikan karakter di Matrix.

Pada tiap akhir level, kamu akan diperlihatkan replay yang diputar secara real-time, yang di mana kamu terlihat seperti punya refleks tingkat dewa melawan belasan atau bahkan puluhan dengan gerakan yang begitu lincah.

Hingga saat ini, belum ada game lain yang mencoba replika sistem gameplay Superhot. Banyak game dengan slow motion, dan banyak juga yang punya sistem hentikan waktu, tetapi tak ada yang mampu membuantya seperti Superhot.

4. Brothers: A Tale of Two Sons – Dua Pemain Satu Controller

Game co-op pasti membutuhkan dua pemain, dan agar dua pemain bisa main ya butuh dua controller atau bahkan dua platform jika dimainkan online. Tetapi bagaimana jika kamu hanya punya satu console/PC dan juga satu controller? Starbreeze punya ide unik untuk game keluaran 2013 mereka.

Di game satu ini, kamu akan bermain sebagai dua saudara yang berpetualang mencari air untuk obati ayah mereka yang sakit. Game hanya membutuhkan satu controller karena masing-masing analog digunakan untuk mainkan masing-masing karakter. Maka kamu dan temanmu harus berdekatan saling tabrakan jempol untuk bermain kedua saudara tersebut.

Game ini menjadi game perdana Josef Fares di industri game, pria yang kamu kenal sebagai sosok yang teriak “f*ck the Oscar” di The Game Awards dan telah kembangkan A Way Out berserta It Takes Two.

5. Portal – Portal Gun

Ketika kamu mendengar genre shooter apalagi FPS, yang kamu ekspektasi ialah kekerasan dan senjata api. Namun Valve punya ide lain di tahun 2007 lalu. Mereka kembangkan game dengan perspektif first- person di mana kamu selesaikan puzzle.

Namun yang membuat Portal unik bukanlah perpaduan genre yang tak lazim itu, melainkan senjata Portal gun yang membuatmu dapat berpindah dari satu titik ke titik lain secara instan. Setelah rilis Portal, beberapa game puzzle dengan perspektif first-person pun bermunculan.

6. Superliminal – Ilusi Visual dan Perspektif

Seperti yang saya jelaskan sebelumnya, banyak game puzzle perspektif first-person yang muncul usai kesuksesan Portal, dan Superliminal menjadi game yang mungkin tidak punya teleportasi instan, tetapi punya sistem yang tak kalah unik.

Pada game ini, kamu menyelesaikan deretan puzzle dengan ilusi visual yang dijamin membuatmu pusing setiap kali melihat tiap ilusi tersebut. Sulit untuk menjelaskan premis ini dan namun kamu akan mengerti apa yang dimaksud ketika memainkannya langsung.

7. Crypt of the Necrodancer – Semuanya Mengikuti Ritme Musik

Crypt of the Necrodancer merupakan game roguelike di mana kamu eksplorasi deretan dungeon, mengalahkan musuh, mengambil item, dan ulangi proses sampai boss. Namun yang membuat game ini unik ialah sistem ritmenya yang membuat semua aksi mulai dari jalan, mengelak, dan menyerang harus sesuai ritme musik.

Kamu dibuat bermain dua game secara bersamaan di mana kamu tak hanya harus fokus akan apa yang harus dilakukan tetapi juga harus fokus dengan irama musik. Saking uniknya game ini, developer mendapat kesempatan kerja sama dengan Nintendo untuk membuat Cadence of Hyrule, game sama tetapi dengan tema Zelda.

8. Gravity Rush – Manipulasi Gravitasi

Diciptakan oleh Keiichiro Toyama, otak di balik Silent Hill dan juga Siren, Gravity Rush merupakan game aksi bervisual anime di mana karaktermu dapat mengatur gravitasi pada dirinya yang membuat dia mampu melayang di langit. Game ini pertama kali rilis di platform PS Vita.

Secara sekilas, kamu bisa memanggil kekuatan dari Kat sebagai “terbang”, tetapi realitanya ialah dia lebih seperti jatuh dari langit dengan target mendarat bisa saja muka musuh. Mekanik ini begitu memuaskan ketika kamu berhasil menguasai kontrol yang lumayan kaku.

Baca pula informasi Gamebrott lainnya tentang Game Terbaik beserta dengan kabar-kabar menarik lainnya seputar dunia video game dari saya, Muhammad Maulana. For further information and other inquiries.

Baru – baru ini, Hypergryph kembali merilis Arknights Contingency Contract season 11 terbaru. CC (singkatan Contingency Contract) kali ini bertajuk Operation Fake Waves, yang mengajakmu selesaikan stage sesuai dengan tingkat kesulitan kontrak yang dipilih nanti. 

Event ini merupakan ajang bagi para Dokutah unjuk keluwesan berstrategi agar bisa mendapatkan reward. Penasaran dengan reward-nya? Mari kita ulik bersama!

Arknights Contingency Contract Season 11: Operation Fake Waves

Lewat Twitter resminya, seperti pada umumnya, Arknights CC#11 membuat pemain dapat mengoleksi Contract Bounty dan Operation Agreement dengan menyelesaikan level. Selain itu, kamu dapat melakukan challenge, naikkan tingkat kesulitan sesuai dengan syarat kontrak, dan Sanity-mu takkan berkurang selama event berlangsung.

Kalian dapat mengecek detail Operation Fake Waves di bawah ini:

Reward, Skin Baru, dan Lainnya

CC sendiri juga suguhkan reward serta skin baru yang dapat dikoleksi para Dokutah. Ada dua skin baru 0011 Tempest Series Afternoon Teatime Aciddrop, EPOQUE Eggcellent Craftsman Greyy, dan Fake Waves Pennant furniture yang dapat ditukar lewat Secret Sanctuary shop.

Tambahan lain, akan ada banner Joint Operation baru dengan Fartooth, Suzuran, Goldenglow, dan Eunectes untuk operator B6, juga Kazemaru, Ayerscarpe, Ashlock, Sesa, Sora, dan Corroserum untuk operator B5.

Contingency Contract Season 11: Operation Fake Waves akan berlangsung mulai 23 Juni hingga 7 Juli 2023.

Game Fanmade-nya Bikin Operator Rhodes Island Saling “Adu Mekanik”

Game besutan Hypergryph ini memang dikenal akan operator – operator keren di dalamnya. Beragam operator dengan ras berbeda yang bergabung bersama Rhodes Island punya skill menyesuaikan role yang ada di dalam game.

Nah, bicara soal skill, meski berbasis Tower Defense, kita tak bisa memungkiri bahwa kemampuan mereka di atas rata – rata, bahkan mampu diajak adu mekanik lewat game Arknights Release.

Kalian bisa baca selengkapnya di sini.

Supaya hidupmu menjadi lebih berwarna ?

Datang dari seorang Jason Hein, beliau kali ini telah berhasil membuat game bergenre platformer dengan konsep simplistik, namun memiliki gameplaynya yang terlihat cukup asyik ketika dimainkan. Seperti apa yah kira-kira gamenya ?

Keunikan utama dalam game yang berjudul Spectrum break ini adalah kalian tidak akan bermain hanya dengan tujuan untuk berparkour ria dalam menyelesaikan semua level. Justru kalian diwajibkan untuk mewarnai seluruh objek platform yang kalian jumpai dengan cara membuatnya tersentuh ataupun menempatinya. Guna memberi sedikit tantangan, platform-platform yang harus kalian tempati tersebut akan berada pada kondisi gravitasi rendah dan tidak stabil.

Karena memiliki gravitasi rendah, dengan sedikit momentum kalian dapat menggerakan objek-objek platform itu sesuai dengan arah yang kalian mau. Namun ada beberapa platform khusus yang memiliki tanda arah tertentu ketika bergerak ataupun yang sengaja terhubung dengan platform lain, sehingga kalian perlu untuk melakukan sedikit improvisasi dan berpikir di dalam game ini.

Meski terdengar hardcore, kalian tidak perlu khawatir bila semisal ada platform yang terlewat. Jason Hein sudah menginfokan bahwa kalian bisa menekan tombol tab guna melihat platform mana saja yang belum sempat kalian warnai dalam mode Zoom Out.

This is one of my favorite screenshots of the game zoomed out. You can hold the tab key to zoom out at any time.#screenshotsaturday #gamedev #indiedev #games #gaming pic.twitter.com/x5rG0optzb

— Jason Hein ? EGLX @ Toronto (@JasonDavidHein) March 3, 2018

Spectrum Break dijadwalkan akan rilis pada tanggal 29 Maret nanti di Steam. Jika kalian merasa tertantang untuk menguji seberapa besar ketangkasan kalian dalam bermain game platformer, tidak ada salahnya bagi kalian untuk mencoba game ini.

Deathloop dirilis beberapa hari lalu dan mendapat review fantastis oleh banyak kritikus. Memadukan formula khas Arkane Studio dengan formula time-loop yang memaksamu mengulang level yang sama hingga menguasai level, game ini akan membutuhkan skill dan juga investasi waktu untuk kamu selesaikan.

Berapa Lama untuk Selesaikan Deathloop?

Rata-rata satu campaign dari Deathloop dapat diselesaikan dalam waktu 15-20 jam. Layaknya game Arkane lainnya, hal ini tergantung pada caramu menyelesaikan masing-masing level.

Untuk selesaikan Deathloop, pemain harus membunuh 7 target (ditambah Julianna) dalam satu hari. Maka apabila kamu begitu jago, kamu sebenarnya bisa selesaikan game hanya dalam waktu kurang dari satu jam. Namun untuk mencapai level sejago itu, kamu harus benar-benar menghafal semua aspek pada desain level di game ini.

Untuk para completionist, kamu bisa mencari semua misi dan aktivitas sampingan di game termasuk collectibles yang disediakan. Apabila kamu benar-benar selesaikan 100% konten di game, durasi game dapat mencapai 40 jam lebih. Game juga memberikanmu konten sampingan berupa bermain sebagai Julianna dimana kamu harus “melindungi time loop” dari Colt. Sistemnya hampir seperti invasion pada game Dark Souls dimana kamu akan mendatangi dunia pemain lain dan merusak progres berharga mereka.

Seberapa Beda dengan Dishonored dan Prey?

Secara fondasi, Deathloop sangatlah kental pada formula khas Arkane Studio dimana kamu diberi level yang besar dan penuh dengan kebebasan kepada pemain dalam cara menyelesaikan objektif.

Elemen time-loop memberikan kesan roguelike pada game ini yang sebelumnya telah diuji coba pada DLC Prey – Moonhunter. Maka setelah selesaikan campaign, kamu didorong untuk mengulang lagi proses yang sama tetapi dengan posisi target yang mungkin berbeda, skenario yang berbeda tetapi dengan pengetahuan yang baru dari sesi-sesi loop sebelumnya. Kamu mungkin ingin bermain dengan cara begitu badass dengan rute pembunuhan yang seoptimal mungkin biar bisa saingi StealthgamerBR nantinya.

Hal ini membuat Deathloop menjadi game terambisius dari Arkane sejauh ini sekaligus yang paling replayable bagi mereka yang senang akan formula immersive sim garapan sang studio yang baru saja dibeli Xbox tersebut.

Baca pula informasi lainnya beserta dengan kabar-kabar menarik lainnya seputar dunia video game dari saya, Muhammad Maulana.

For further information and other inquiries, you can contact us via author

Jika tidak rusak maka jangan diperbaiki, kalimat ini bisa menjadi pisau bermata dua apabila disalah artikan, di sisi lain filosofi ini mencegah timbulnya masalah baru yang membutuhkan waktu lebih banyak untuk diselesaikan, namun di sisi lain filosofi semacam ini juga menghambat inovasi. Bagi sebagian developer berbudget masif, eksplorasi genre dan tema tidak akan menjadi masalah, namun bagi beberapa developer indie atau subsidiary, mereka harus memikirkan dengan matang tema dan genre yang akan dieksplor sehingga tidak jarang mereka membuat game dengan tema dan genre yang identik demi menjaga kualitas. Berikut adalah 7 developer yang konsisten membuat game dengan tema dan genre yang identik.

#NB: developer first-party seperti 343 Industries dan Polyphony Digital tidak termasuk.

1. Netherrealm Studios – Game Fighting

Pada awalnya, Netherrealm Studios dibuat untuk menggantikan posisi WB games, kini Netherrealm mampu berdiri sendiri dan memiliki sumber daya yang cukup masif. Studio ini dipimpin oleh Ed Boon, salah satu pencipta game kontroversial Mortal Kombat, oleh karena itu fokus utama (dan sepertinya satu-satunya) dari studio ini adalah game fighting dengan pendekatan sinematik. Produk dari studio ini adalah seri Injustice dan Mortal Kombat yang telah direboot.

2. Kairosoft – Game ‘Tycoon’ Dengan Grafis 8-bit

Kairosoft merupakan developer ‘veteran’ di sektor mobile game dan berlokasi di sekitar Tokyo, Jepang. Meskipun jumlah karyawan yang sedikit (kurang lebih 20 karyawan), game yang dihasilkan tidak sedikit meskipun dengan tema yang sama. Tak tanggung-tanggung, Kairosoft mencoba memberikan simulasi bisnis dari berbagai sektor seperti football manager, manga studio, hingga bisnis tentang mobil balap.

3. Bohemia Interactive – Game military simulation-survival

Bohemia Interactive merupakan developer indie yang berlokasi di Ceko, meskipun dengan notaben indie.Bohemia memiliki sumber daya yang cukup masif sehingga mampu membuat berbagai game dengan kualitas AAA. Developer ini identik dengan game militer dengan pendekatan realistik seperti Arma dan Operation Flaspoint, selain itu game ini juga membuat game dengan pendekatan survival seperti DayZ dan Yland. Game-game buatan Bohemia Interactive sebagian besar dibuat untuk dimainkan lebih optimal di PC, namun bukan berarti mereka meninggalkan console dan mobile.

4. Thatgamecompany – Game adventure artistik

Thatgamecompany adalah developer indie yang berlokasi di sekitar California, Amerika Serikat, developer ini aktif merilis game adventure dengan pendekatan yang artistik. Developer ini mulai dilirik oleh berbagai media dan perusahaan setelah merilis game ‘Journey’ yang memenangkan Game of The Year pada 2012. Salah satu proyek baru dari developer ini adalah seri ‘Sky’ yang dirilis untuk mobile.

5. Frictional Games – Game horror-exploration

Terkenal lewat seri Penumbra dan Amnesia-nya, developer asal Swedia ini tidak pernah gagal membuat gamer di seluruh dunia merasa ketakutan. Frictional Games aktif merilis game horror, namun bukan horror biasa, game horror yang diracik oleh developer ini memiliki lore yang keren dan physics-based gameplay seperti game Portal 2 dan Half-Life 2 yang membuat dunianya semakin hidup. Monster yang ditampilkan juga memiliki elemen cosmic horror yang kental sehingga cocok bagi anda yang suka karya-karya H.P Lovecraft.

6. Supergiant Games – Game RPG isometrik (dan artistik)

Jika berbicara mengenai salah satu dev indie terbaik dengan karya yang konsisten dari segi kualitas, maka developer asal California ini akan masuk salah satunya. Game-game racikan Supergiant Games memiliki kesamaan: RPG dengan sudut pandang isometrik dengan sentuhan artistik, tentu saja ini menjadi ciri positif dari Supergiant Games. Selain itu, setiap game racikan dev ini memiliki soundtrack indah dan memorable, seperti soundtrack dari Transistor yang memenangkan kategori ‘best score’ di SXSW Game Awards.

7. Arkane Studios – Game action-adventure first person

Bagi anda yang gemar memainkan game yang dirilis oleh Bethesda, maka amda pasti pernah mendengar tentang developer asal Prancis ini. Terkenal dan naik daun berkat seri Dishonored, Arkane Studios memang ahli dalam meracik game action dengan sudut pandang first person baik berupa game shooter maupun hack n slash. Produk dari developer ini antara lain Dark Messiah of Might and Magic, Prey (2017), Wolfenstein Youngblood, dan Deathloop yang akan dirilis untuk konsol PS5, Xbox series X, dan PC.

Ada-ada saja kesialan yang menimpa pengguna smartphone Huawei. Setelah tidak lagi mendapatkan dukungan oleh Google, sekarang malah aplikasi buatan Google dianggap sebagai virus di smartphone buatan China tersebut.

Lebih mengherankan lagi, aplikasi Google resmi malah dicap sebagai virus Trojan di beberapa smartphone Huawei. Ada apa sebenarnya dan apakah benar itu adalah malware?

App Google Dianggap Virus Trojan di HP Huawei

Berdasarkan beberapa laporan dari pengguna HP Huawei di forum resmi Google, mereka mendapati kalau aplikasi resmi Google mereka dicap sebagai virus Trojan. Sontak pengguna tersebut merasa kaget dan langsung menghapus aplikasi tersebut dari smartphone miliknya dan mengganti password.

Pengguna itu pun mengatakan kalau dia tidak memasang aplikasi aneh-aneh sebelum terjadinya isu ini. Jadi, dirinya merasa aneh ketika smartphone miliknya mendeteksi aplikasi Google sebagai TrojanSMS-PA.

Pengguna ini pun mencoba download ulang aplikasi resmi Google ini dan masalah tetap muncul. Aplikasi tersebut masih saja dicap sebagai virus dan dia pun menelusuri masalah ini. Hasilnya, ia menemukan kalau beberapa pengguna smartphone Huawei juga turut alami masalah serupa.

Menjangkiti HP yang Masih Pakai GMS

Masalah besarnya sekarang, pengguna ini bingung kalau penyebabnya datang dari Google atau Huawei. Pasalnya, kendala ini hanya dialami oleh mereka yang menggunakan smartphone dengan fitur Google Mobile Service atau GMS. Sedangkan smartphone merk lain tidak terindikasi mengalami masalah serupa. 

Untuk saat ini, beberapa pengguna bisa mengatasi masalah ini dengan mematikan optimizer app untuk mem-bypass deteksi malware. Sehingga aplikasi tidak lagi di-scan oleh sistem dan aman dari pemberitahuan virus.

Hanya saja ini tentu bukan solusi yang ideal karena serta merta mematikan pendeteksi virus berjalan di smartphone tersebut. Untuk sekarang belum ada solusi dari Huawei maupun Google terkait hal ini.

Dapatkan informasi keren di Gamebrott terkait Tech atau artikel sejenis yang tidak kalah seru dari Andi. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com.

Sikat sebelum terlambat.

Meski banyak sekali berita negatif yang tersebar melalui internet terkait bagaimana mengerikannya penyebaran COVID-19. Namun terdapat sisi positif yang dapat dilihat dari wabah ini. Khususnya untuk kamu yang hobi bermain video game. Hal ini karena banyak sekali perusahaan game yang justru membagikan game mereka secara gratis agar kamu tetap berada di rumah. Dan HumbleBundle nampaknya sangat serius akan hal tersebut.

Setelah kemarin Ashes of the Singularity digratiskan, kini Humblebundle kembali menggratiskan salah satu koleksi mereka yakni game action RPG Aegis Defenders. Kamu hanya perlu login ke akun Humblebundle, mengunjungi link berikut, pilih tombol “Get the Game”, view my email, redeem, kemudian reveal key untuk mendapatkan kodenya. Kode tersebut bisa langsung diaktifkan melalui aplikasi Steammu.

Aegis Defenders akan ajakmu untuk memainkan Ruinhunters yang tengah mencari senjata legendaris bernama Aegis demi menyelamatkan desa mereka dari keterpurukan. Kamu akan bisa mengeksplorasi Elam yang menjadi setting utama ceritanya. Terdapat beberapa makhluk berbahaya, reruntuhan kuno, dan senjata kuat yang tersimpan di dalamnya.

Tak hanya eksplorasi, kamu juga bisa membangun karaktermu menjadi lebih kuat dengan mengkombinasikan peralatan dan build karaktermu melalui “Fusion Build”. Semua demi mengalahkan musuh ganas yang siap melumatkanmu. Menariknya, meskipun game ini termasuk RPG, namun kamu bisa memainkannya berdua secara split-screen.

Event gratis Humblebundle tersebut akan diselenggarakan hingga tanggal 17 Mei jam 10:00 waktu Amerika atau tanggal 18 Mei jam 00:00 waktu Indonesia barat. Jadi, alangkah lebih baik jika kamu mengklaimnya selagi masih bisa.

Baca lebih lanjut tentang Humblebundle, atau artikel video game Jepang dan non-mainstream lain dari Ayyadana Akbar.

For japanese games, jrpg, shooter games, game review, and press release.

Kepopuleran game-game bergenre RPG yang sudah ada dari era console Nintendo, PS 1,  hingga sekarang ke console-console Next Gen, akhirnya merambah ke pasar mobile, sepertinya tidak dibisa dipungkiri lagi. Sudah ribuan judul game-game RPG yang hadir di platfrom IOS dan Android mulai dari game legendaris Inotia dan Zenonia, hingga sekarang ke era game-game RPG modern dengan sistem gacha layaknya Final Fantasy Opera Omina. Dengan banyaknya judul tersebut, tentunya kamu bingung untuk  memilih game mana yang layak dimainkan, tapi tenang saja brott, karena kali ini Gamebrott bakal kasih kamu 9 rekomendasi game bergenre RPG untuk IOS dan Android

1. Phantom of The Kill

Saat memainkan game garapan Fuji & Gumi Games ini kamu akan langsung teringat dengan game RPG legendaris yaitu Final Fantasy Tactics. Secara gameplay kamu diharuskan untuk membentuk party untuk berhadapan dengan para monster di sebuah arena yang luas, dan kamu harus menggerakan karakter mu sesuai bidang kotak-kotak yang ada. Dari segi cerita game ini akan bercerita tentang umat manusia yang berada di ambang kepunahan, tugas mu adalah menyelamatkan umat manusia dengan bantuan sekelompok orang berkekuatan khusus. Menariknya, game ini akan menampilkan cutscene-cutscene menarik bergaya anime di tengah-tengah cerita.

2. Kingdom Hearts Unchained X

Game garapan Square Enix yang identik dengan keyblade, dan cross over karakter-karakter dari dunia Disney dan game-game garapan Square Enix. Game ini sendiri akan mengambil setting cerita sebelum event Keybalde War dimulai. Kamu akan berperan sebagai seorang pengguna Keyblade yang bertujuan mengumpulkan cahaya, yang dalam game ini disebut Lux, layaknya franchise Kingdom Hearts lain, musuh mu adalah monster-monster Heartless. Game ini juga akan menghadirkan tempat-tempat terkenal dalam dunia disney seperti Olympus Colloseum, Dwarf Woodland, dan Agrabah. Dari segi battle system game ini akan menggunakan turn based, dan kamu dibisa membentuk party yang terdiri dari enam orang.

3. Unknown Heroes

Game yang merupakan garapan dari Nexon ini akan memiliki cerita petualangan fantasi dimana kamu harus mengumpulkan party mu untuk menyelamatkan dunia yang berada di ambang kehancuran. Game ini sendiri akan menggunkan sistem turn-based, dimana akan menggunkana tampilan 3D dengan grafis yang indah. Game ini sendiri akan menggunkan system gacha layaknya game-game modern, sehingga kamu memerlukan sedikit keberuntungan untuk mendapatkan karakter dan item dalam game ini.

4. Dragon Spear

Game ini sendiri merupakan sebuah game bergenre RPG yang dipadukan dengan elemen Beat’em Up Menariknya meskipun memiliki tampilan side-scrolling 2D, game ini sepenuhnya menampilkan art yang penuh warna dan menarik, karena langsung digambar dengan tangan. Menariknya game ini akan menghadirkan enam karakter yang berbeda, dan akan memiliki alur cerita yang berbeda-beda pula. Setiap karakter akan mewakili class yang berbeda yang tediri dari Gunner, Assassin, Knight, Fighter, hingga Sorceress.

5. Advanture Bar Story

Adventure Bar Story adalah game yang unik karena game ini merupakan perpaduan antara RPG dengan manajemen restoran. Tugas utama mu adalah membangun kembali sebuah tempat makan yang sudah mulai kehilangan pengunjung, dengan menemukan berbagai resep baru dan mencari bahan-bahannya. Didalam game ini ada dua cara untuk menciptakan resep makanan,  pertama adalah dengan membelinya ditoko atau dengan menjelajah area-area dengan membunuh monster untuk mendapatkan drop item.

6. Chaos Origins III

Chaos Rings III mengisahkan perjalanan seorang pemuda bernama Nasca melanjutkan cita-cita mendiang ayahnya yang tidak tercapai menjadi seorang penjelajah antar galaksi. Game ini sendiri akan memiliki tampilan 3D yang menawan, dan akan menggunkan battle system turn based. Layaknya game bergenre RPG lainnya game ini akan memunculkan elemen-elemen utama dalam game RPG, seperti eksplorasi dunia yang sangat luas, grinding dengan mengalahakan berbagai jenis monster. Game ini sendiri akan dibandrol diatas RP 200.000 di playstore dan App Store, namun dengan  potensi yang dimiliki, dengan tampilan, cerita, serta gameplay yang menarik game yang dikembangkan oleh Square Enix ini wajib kamu coba.

7. Sword Art Online : Memory Defrag

Sword Art Online Memory Defrag  sendiri merupakan game yang diadaptasi dari seri anime SAO. Sehingga dari segi cerita, kamu akan menjumpai beberapa adengan ikonik yang ada didalam serial animenya. Secara battle system, game ini akan berjalan secara real-time, sehingga kamu bisa leluasa menggerakan karakter mu, mengeluarkan skill, untuk mengalahkan musuh-musuh mu. Selama battle sendiri, kamu bisa membawa party mu yang terdiri dari 3 orang. Layaknya game RPG mobile yang lain, game ini akan menggunkan sistem gacha untuk membuka karakter dan senjata dalam game. Menariknya, game ini memiliki event yang update, sehingga melalui event tersebut sang pengembang biasanya membagikan karakter atau senjata langka secara cuma-cuma.

8. Tales of The Rays

Bagi kamu fans berat dari Tales series sepertinya perlu mencoba game yang satu ini. Dalam game ini kamu akan menjumpai karakter-karakter terkenal seperti Cress Albane, Velvet Crowe, Ix dan Mileena. Game yang dikembangkan oleh Bandai ini akan memilik grafis yang bisa dibilang mewah dan akan memiliki full vocie untuk setiap karakter di story. Layaknya game-game Tales lain game ini akan menghadirkan berbagai cutscene yang menarik selama permainan berlangsung. Untuk karakter sendiri bisa kamu dapatkan sesuai progress game kamu, namun untuk senjata dan item, kamu harus melakukan gacha untuk mendapatkannya.

9. Granblue Fantasy

Game yang dikembangkan oleh Cygames ini, bisa dibilang akan menawarkan gameplay, tampilan grafis yang indah dan akan memiliki cerita yang menarik untuk kamu ikuti. Game ini sendiri digarap oleh dua orang dibalik game Final Fantasy dan Lost Odessy. Sama seperti game RPG pada umumnya, kita akan berpetualang dengan menyelesaikan quest, baik itu Story Quest, ataupun Free Quest. Ada juga semacam quest khusus untuk mendapatkan berbagai item tertentu, dan fitur boss raid yang kana membuat game ini semakin seru untuk dimainkan. Secara battle system game ini akan menggunakan sistem turn based. Menariknya kamu tidak memerelukan mana untuk mengeluarkan skill dalam game ini, skill dapat digunakan secara bebas, namun skill akan menggunakan sistem cooldown dan bisa digunakan setelah beberapa turn.

Daftar diatas dibuat berdasarkan, game-game diatas memiliki keunggulan baik dari segi cerita, tampilan grafis, gameplay, bahasa Inggris sebagai bahasa utama, serta keunikan yang tidak dimiliki oleh game-game lain. Gimana brott? apakah kamu tertarik untuk mencoba salah satu judul game diatas? Kamu bisa mendownloadnya melalui Playstore, AppStore, ataupun QooApp.

Bersiaplah terbang bersama asuka dkk sekali lagi karena Aokana: Four Rhythms Across the Blue akan hadir di Nintendo Switch dan PS4 tentunya dalam English version pada summer besok tepatnya pada tanggal 21 Agustus 2020. PQube Games tiba-tiba saja mengumumkan bahwa Aokana akan hadir untuk Nintendo switch dan PS4.

Untuk terjemahan yang di gunakan untuk versi PS4 dan Nintendo switch ini adalah terjemahan dari team NekoNyan yang berhasil melakukan kickstarternya. Untuk stocknya PQube akan merilis versi fisik dan digitalnya, versi fisik hanya akan ada versi limited editionnya saja untuk nintendo switch, dan PS4 hanya akan mendapatkan versi digitalnya saja melalui playstation store nantinya.

Tujuan adanya versi limited edition ini adalah supaya orang-orang lebih menghargai creatornya terutama orang yang ada di balik Art gamenya itu sendiri karena game ini bergenre visual novel yang tentunya banyak menampilkan ilustrasi untuk menjelaskan kata-kata yang kita baca. Yang kalian akan dapatkan di seri limited edition untuk Nintendo Switch ini adalah tentunya cartridge gamenya, 100 halaman CG game tersebut yang tentunya semuanya berwarna dengan harga kurang lebih $55.90 atau dalam rupiah sekitar Rp.858.713 dengan kur per tanggal 29 april 2020.

berikut adalah gambaran yang akan kalin dapatkan ketika membelinya :

Untuk sinopsis singkatnya kita ada di sebuah dunia dimana “terbang” sudah menjadi hal yang mudah untuk di lakukan dan karena itupun ada sebuah cabang olahraga baru yang di buka dan di sebut dengan “Flying Circus”

Seiring berjalannya waktu kita sebagai karakter utama merasa bahwa olahraga ini sangat cocok dengannya yang membuatnya sering memenangkan perlombaan, sampai suatu saat karakter utama mengalami kekalahan yang tak terlupakan dan sebuah alasan membuatnya berhenti dengan olahraga tersebut.

Sampai suatu saat sang protagonis bertemu dengan murid pindahan yang bernama Kurashina Asuka yang membuatnya kembali bergairah saat ketika melatih asuka karena dia belum tahu caranya terbang. Seiring berjalannya waktu sang protagonis mulai mengikuti perlombaan Flying Circus lagi dengan asuka sebagai pesertanya dan apakah mereka dapat mencapai kemenangannya bersama ? silahkan mainkan gamenya ketika rilis di Nintendo Switch dan PS4 nanti.

sumber : PQube

Senjata Terbaik Nilou Genshin Impact – Genshin Impact sudah sampai di update versi 3.6 yang mana kita dihadirkan banner rerun karakter Sumeru yang cantik banget dan membuat pemain pangling karena keindahannya, Nilou.

Nilou memiliki kit yang tidak terlalu berfokus pada ATK sehingga dia dapat dikategorikan sebagai karakter support. Karena hal ini, senjata Nilou terbaik di Genshin Impact juga harus disesuaikan dengan bagaimana cara pemain memainkannya nanti.

Senjata Terbaik Nilou Genshin Impact

Meskipun tidak terlalu dijadikan favorit oleh para pemain, Nilou masih dijadikan DPS di beberapa tim untuk melawan Spiral Abyss. Sehingga, Nilou saat ini masih dapat dikategorikan sebagai karakter meta di Genshin Impact.

Hal ini disebabkan oleh beberapa alasan, salah satunya adalah kemampuannya yang benar – benar dapat bersinergi dengan karakter Dendro. Dimana ia dapat mengubah Dendro Core biasa menjadi Bountiful Core yang ledakannya cukup menyakitkan.

Di bawah ini adalah rekomendasi senjata terbaik Nilou Genshin Impact yang bisa kalian coba untuk dipakai oleh sang penari.

7. Xiphos’ Moonlight

• Base ATK: 42 (Lv.1) – 510 (Lv.90)
• Bonus Stat: Elemental Mastery 36 (Lv.1) – 165 (Lv.90)

Untuk setiap poin Elemental Mastery Nilou, maka akan meningkatkan 0,036% Energy Recharge-nya. Tentu saja angka ini akan bertambah jika kamu juga meningkatkan refinement rank-nya. Selain itu, anggota party Nilou yang lain juga akan mendapat peningkatan Energy Recharga sebesar 30% dari peningkatan tersebut dan bertahan selama 12 detik dan bisa ditumpuk.

Jadi, tanpa harus memaksimalkan Elemental Mastery Nilou, pemain bisa gunakan senjata Xiphos’ Moonlight agar bisa meningkatkan sedikit Energy Recharge tim. Dan akan sangat menguntungkan Nilou untuk memberikan banyak DMG dari Bountiful Core-nya sambil memberikan buff untuk tim.

6. Iron Sting

• Base ATK: 42 (Lv.1) – 510 (Lv.90)
• Bonus Stat: Elemental Mastery 36 (Lv.1) – 165 (Lv.90)

Senjata terbaik Nilou selanjutnya adalah senjata yang ramah untuk pemain F2P, sebab kalian bisa mendapatakannya hanya dengan forging ke blacksmith terdekat. Iron Sting cocok dipakai oleh Nilou sebab senjata ini bisa meningkatkan Elemental DMG sebanyak 6%/7.5%/9%/10.5%/12% DMG selama 6 detik.

Meskipun senjata ini tidak menambah HP, namun Iron Sting masih bagus untuk Elemental Mastery. Terlebih lagi Nilou akan memberikan banyak Elemental damage ke musuh.

5. Haran Geppaku Futsu

• Base ATK: 46 (Lv.1) – 608 (Lv.90)
• Bonus Stat: CRIT Rate 7.2% (Lv.1) – 33.1% (Lv.90)

Untuk pemain yang ingin Nilou tetap berada on-field, Haran Geppaku Futsu adalah pilihan yang bisa kamu coba. Senjata ini memberikan stat yang bisa meningkatkan CRIT Rate serta Hydro DMG.

Belum lagi dengan efeknya yang memberikan 12% Elemental DMG Bonus ke semua elemen. Saat anggota party menggunakan Elemental Skill, Nilou akan mendapat 1 lapis (max. 2) Wavespike. Jika ada efek Wavespike yang telah terakumulasi saat Nilou melancarkan Elemental Skill-nya, maka semua lapisan Wavespike akan terkonsumsi dan Nilou akan mendapatkan Ripping Upheaval. Berdasarkan jumlah lapisan yang dikonsumsinya, setiap lapis Wavespike akan meningkatkan 20% DMG Normal Attack selama 8 detik.

Sayangnya, Nilou tidak terlalu diuntungkan dengan Base ATK dan Normal ATK buff dari Haran, kecuali jika kamu membawa Candace ke dalam tim yang sama dengan Nilou.

4. Primordial Jade Cutter

• Base ATK: 44 (Lv.1) – 542 (Lv.90)
• Bonus Stat: CRIT Rate 9.6% (Lv.1) – 44.1% (Lv.90)

Senjata ini memberikan efek kepada Nilou berupa peningkatan HP sebanyak 20%/25%/30%/35%/40% dan bonus ATK sebanyak 1.2%/1.5%/1.8%/2.1%/2.4% dari Max HP Nilou.

Primordial Jade Cutter cocok dipakai oleh Nilou jika pemain ingin dirinya menjadi DPS. Sebab, senjata ini memiliki base ATK yang rendah yang mana bukanlah sebuah persoalan untuk Nilou. Dan untuk menutupi ATK-nya yang rendah, Jade Cutter justru berikan CRIT Rate sebanyak 44.1%.

Jadi, kamu ga perlu cemas soal stat CRIT Rate Nilou, Ditambah lagi, senjata ini memberikan HP tambahan untuk Nilou sebab stat HP sangat penting untuknya.

3. Freedom-Sworn

• Base ATK: 46 (Lv.1) – 608 (Lv.90)
• Bonus Stat: Elemental Mastery 43 (Lv.1) – 198 (Lv.90)

Senjata terbaik Nilou selanjutnya adalah Freedom Sworn. Karena Nilou sendiri sudah menjadi buffer di tim-nya, maka memberikan senjata ini bisa menjadi pilihan. Selain Elemental Mastery sub-stat yang bisa meningkatkan Elemental Reaction DMG Nilou, dia juga bisa meningkatkan basic Attack DMG dan ATK% timnya.

Adapun efek dari senjata ini adalah meningkatkan DMG sebesar 10%, dan saat Nilou memicu Reaksi Elemental, Nilou akan mendapatkan Sigil of Rebellion. Efek ini dapat terpicu setiap 0,5 detik dan bisa terpicu walaupun Nilou tidak berada di lapangan. Saat kamu mempunyai 2 Sigil of Rebellion, semuanya akan terkonsumsi dan semua anggota party di sekitar akan mendapatkan efek “Millennial Movement: Song of Resistance” selama 12 detik. “Millennial Movement: Song of Resistance” meningkatkan 16% DMG Normal, Charged dan Plunging Attack, serta meningkatkan 20% ATK. Ketika efek ini sudah terpicu, kamu tidak akan mendapatkan Sigils of Rebellion lagi selama 20 detik. Dari sekian banyak efek “Millennial Movement”, efek dengan jenis yang sama tidak bisa ditumpuk.

2. Sacrificial Sword

• Base ATK: 41 (Lv.1) – 454 (Lv.90)
• Bonus Stat: Energy Recharge 13.3% (Lv.1) – 61.3% (Lv.90)

Setelah memberikan damage ke musuh dengan Elemental Skill, maka ada 40%/50%/60%/70%/80% kesempatan bahwa cooldown skill akan direset. Efek ini terpicu setiap 30/26/22/19/16 detik.

Pemain yang menggunakan Nilou sebagai Hydro enabler dan buffer atau sebagai DPS. Jika pemain menggunakannya sebagai support, maka pemain harus pastikan bahwa skill Nilou habis di Whirling Steps-nya. Dengan begini, Nilou akan menciptakan Tranquility Aura yang bisa memberikan status wet ke musuh AoE, sehingga tim bisa memproduksi banyak Dendro Cores.

Sayangnya, Tranquility Aura Nilou hanya aktif selama 12 detik, artinya pemain tidak bisa mengaplikasikan Hydro selama 6 detik sisanya. Namun, masalah ini bisa diatasi dengan cara membuka C1 Nilou, atau memberikannya Sacrificial Sword.

Dengan senjata ini, Nilou memiliki kesempatan besar untuk mereset cooldown Elemental Skill-nya, dan mengizinkan pemain untuk membawa dia kembali ke field saat Tranquility Aura-nya menghilang.

1. Key of Khaj-Nisut

• Base ATK: 44 (Lv.1) – 452 (Lv.90)
• Bonus Stat: HP 14.4% (Lv.1) – 66.2% (Lv.90)

Senjata ini dapat meningkatkan HP sebanyak 20%. Saat Elemental Skill mengenai musuh, akan menghasilkan efek Grand Hymn yang berlangsung selama 20 detik: Mendapatkan peningkatan Elemental Mastery berdasarkan 0,12% Max HP Nilou yang mengenakan, efek ini bisa terpicu setiap 0,3 detik dan dapat ditumpuk sampai 3 lapis. Saat efek ini ditumpuk sampai 3 lapis atau durasi 3 lapis diperbarui, akan meningkatkan Elemental Mastery seluruh Karakter party di sekitar sebesar 0,2% Max HP Nilou yang mengenakan, berlangsung 20 detik

Sebagai signature weapon, tentu saja Key of Khaj-Nisut menjadi senjata yang sangat cocok dipakai oleh Nilou. Senjata ini miliki base ATK yang rendah, namun secondary stat yang kece. Sword ini tidak hanya meningkatkan HP dan Elemental Mastery Nilou, namun pasifnya juga cocok dengan moveset sang penari.

Dan ketika pasifnya sudah aktif, Nilou akan mendapat sejumlah Elemental Mastery ke seluruh timnya.

Itulah senjata terbaik Nilou Genshin Impact yang paling kuat dan bisa dipakai oleh sang penari. Adakah senjata yang sudah kalian coba?

Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Genshin Impact atau artikel lainnya dari Sofie Diana. For further information and other inquiries, you can contact us via author

Game Unsur Indonesia – Setting latar berdasarkan suatu kultur kebudayaan ataupun lokasi adalah salah satu aspek yang penting untuk dapat memperkuat elemen story dan dunia cerita pada game tersebut. Biasanya kita akan menemui latar tempat seperti Amerika dengan gangster atau Jepang dengan cerita Samurai-nya.

Tidak seperti beberapa game buatan Indonesia yang memang memperkuat atau memperkenalkan Indonesia, ada juga game developer luar memasukkan unsur Indonesia ke dalam game mereka meskipun tidak terlalu dominan.

Pada kesempatan kali ini, kami akan memberikan informasi mengenai 6 game yang memiliki unsur Indonesia, baik itu dari kebudayaan maupun lokasi tempat ceritanya. Daftar ini akan berfokus pada game luar yang mengandung unsur Indonesia bisa membuat kalian bangga.

Game Unsur Indonesia yang Harus Kalian Coba

Apa saja sih game yang ada unsur Indonesia yang masuk ke daftar ini? Mari kita bahas.

1. Kena: Bridge of Spirits

Kita mulai daftar game yang ada unsur Indonesia dengan game yang memiliki cepat di PS5., yaitu Kena: Bridge of Spirits. Game buatan Emberlab ini menceritakan tentang karakter bernama Kena yang membantu para arwah yang tersesat ke kehidupan selanjutnya. entah karena rasa bersalah yang masih ada atau ada urusan yang belum selesai.

Game bertipe action RPG ini memiliki background musik yang menggunakan alat musik asal Indonesia, mulai dari Angklung, Gamelan, dan berbagai alat musik tradisional lainnya menghasilkan musik bernuansa Bali. Tidak tanggung-tanggung, produser musik di game ini juga berkolaborasi dengan Gamelan Cudamani of Banjar Pengosekan.

Tidak hanya berhenti sampai disitu, sang voice actor karakter Kena merupakan orang Indonesia berketurunan Bali, yaitu Dewa Ayu Dewi Larassanti. Meskipun keseluruhan game ini menggunakan dialog bahasa Inggris, namun ada sesekali Kena akan menggunakan bahasa Indonesia di dalam game.

2. Tom Clancy’s Splinter Cell: Pandora Tommorow

Game seru yang menampilkan unsur Indonesia selanjutnya adalah Tom Clancy’s Splinter Cell: Pandora Tommorow. Salah satu seri game buatan Ubisoft ini memiliki referensi unsur Indonesia yang bisa dikatakan cukup jelas.

Tom Clancy’s Splinter Cell: Pandora Tommorow bercerita tentang negara Amerika yang memberikan bantuan kepada Timor Leste dalam melawan kelompok anti-separatist di Indonesia bernama Darah dan Doa yang dipimpin oleh Suhadi Sadono.

Setting tempat yang digunakan game ini seperti Pulau Komodo dan Kota Jakarta, sudah sangat jelas mempresentasikan unsur Indonesia didalamnya. Di Pulau Komodo, kita bisa melihat rumah-rumah adat dan di Kota Jakarta kita melihat setting area yang berbentuk pasar dengan bentuk ruko tertutup.

Meskipun story game ini sangat menarik untuk ditelusuri, sayangnya game ini dibanned oleh pemerintah Indonesia karena ceritanya dapat menimbulkan kontoversial.

3. Just Cause 2

Konsep utama dari game Just Cause 2 adalah Chaos In Paradise. Dimana karakter Player bernama Rico Rodriguez akan membuat kekacauan di pulau yang indah. Meski story game ini terbilang biasa saja, namun tak terlalu menjadi permasalahan karena kembali lagi konsep gamenya, yaitu kekacauan adalah surga.

Semua seri Just Cause memang menggunakan pulau fiksi sebagai setting gamenya, namun di Just Cause 2 ini kita akan melihat beberapa daerah yang menggunakan campuran enviroment dari negara Malaysia, Singapore dan Indonesia. Bahkan beberapa nama-nama daerah di game ini juga menggunakan Bahasa Indonesia.

Terkadang kita akan mendengarkan beberapa karakter di game ini berbicara dengan Bahasa Indonesia. Meskipun game ini memang memiliki unsur Indonesia, tapi jangan lupakan kalau membuat kekacauan adalah tujuan dari game ini.

4. Sid Meier’s: Civilization VI

Game berjudul Sid Meier’s: Civilization VI bergenre turn-based strategy ini memang sangatlah populer dikalangan para gamer. Karena di game ini kita dapat membangun dan mengembangkan peradaban kita sendiri bedasarkan peradaban asli di dunia nyata.

Dari semua daftar peradaban di game Civilization VI, Indonesia masuk ke dalam daftar peradaban yang dipimpin oleh ratu Gitarja. Sebenarnya Indonesia memang pernah muncul di seri kelima game ini namun hanya sebagai DLC. Tetapi di seri ke-6, Indonesia hadir di gamenya.

Sama seperti game Kena, ratu Gitarja di game ini juga menggunakan voice over yang diisi oleh Dyah Febriani, menggunakan bahasa jawa kuno. Tipe bangunan, aset, kapal dan referensi lain di game ini sudah bisa dikatakan cukup akurat dengan budaya Indonesia.

5. Uncharted: Drake’s Fortune

Salah satu game yang wajib masuk ke dalam daftar game keren yang mengandung unsur Indonesia selanjutnya adalah Uncharted: Drake’s Fortune. Game yang satu ini bisa dikatakan terinspirasi dari Tomb Raider dan Indiana Jones.

Uncharted: Drake’s Fortune berfokus ke pencarian harta karun di tempat-tempat paling misterius dan tersembunyi di dunia. Bukan hanya karakter kita saja yang berburu harta karun tersebut, namun juga ada kelompok perompak dari Indonesia yang dipimpin oleh Edi Raja.

Perompak Indonesia tentu saja setidaknya akan berbicara Bahasa Indonesia di gamenya meskipun tidak banyak. Bahkan ada dimana sebuah scene dalam game dimana karakter kita menggunakan Bahasa Indonesia untuk mengelabui penjaga dengan logat yang sangat kaku.

Bahkan di seri kedua game ini juga menghardirkan Borneo sebagai tempat yang akan kita kunjungi di dalam game. Jadi, kita bisa tau kalau di Indonesia menyimpan banyak harta karun yang tersembunyi di dalamnya.

6. Tetris Effect

Mungkin kalian tidak menyangka kalau salah satu game susun balok berjudul Tetris Effect juga masuk dalam daftar game yang terdapat unsur Indonesia. Game ini menghadirkan tiga OST di dalam journey mode yang bisa kalian temukan di stage Jellyfish Chorus, Sunset Breeze dan Ritual Passion. Stage ini pastinya sangat cocok untuk dimasukkan ke dalam daftar game unsur Indonesia ini.

Musik di stage Jellyfish Chorus menggunakan alunan musik jawa yang kental dipadu dengan suara sinden. Di Sunset Breeze kalian akan menikmati alunan suara angklung dengan suasana stage yang menghadirkan kain batik sebagai pelengkapnya. Terakhir stage Ritual Passion, kalian akan disuguhkan musik dan tampilan tarian kecak dari bali yang dikombinasikan dengan musik EDM. Harus saya akui, Hydelic selaku composser di game ini sangat jenius membuat OST game Tetris menjadi lebih keren.

Jadi itulah 6 game dengan unsur Indonesia yang bisa kalian mainkan. Apakah ada game lain yang memiliki unsur Indonesia didalamnya yang seharusnya masuk ke dalam list ini?

Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Game Indonesia, game indie atau artikel keren lainnya dari Ifan Frans. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com

Sebelumnya, Lenovo menggandeng Minecraft dalam rangka ulang tahun game tersebut yang ke-15 tahun. Kolaborasi keduanya diwujudkan dengan hadirkan penawaran unik dan menarik bagi penggemar Minecraft.

Melalui kolaborasi ini, setiap pembelian seri laptop gaming Lenovo terbaru Legion dan LOQ yang ditenagai oleh prosesor Intel akan mendapatkan merchandise eksklusif edisi 15th anniversary dari Minecraft.

Pelanggan yang membeli laptop Legion akan menerima paket merchandise Minecraft yang terdiri dari kaos, mousepad, string bag, dan stiker Legion dan Minecraft.

Sementara itu, untuk pembelian laptop Lenovo LOQ, pelanggan akan mendapatkan laptop skin dengan ilustrasi spesial Minecraft.

Adapun penawaran spesial ini berlaku mulai dari 15 Juli hingga 30 September 2024.

“Kolaborasi bersama Minecraft kali ini merupakan bentuk dukungan kami terhadap komunitas maupun penggemar game Minecraft dalam rangka perayaan anniversary yang ke-15. Sejalan dengan komitmen kami untuk selalu mendengarkan umpan balik dari masyarakat Indonesia,” kata Consumer Segment Lead Lenovo Indonesia Santi Nainggolan.

Ia lebih lanjut memaparken, kolaborasi ini diharapkan dapat membangun antusiasme yang tinggi terhadap kehadiran seri laptop gaming terbaru Lenovo.

Santi mengungkap, rangkaian laptop Lenovo LOQ memiliki spesifikasi inovatif dan mumpuni yang cocok untuk keperluan para gamer dan penggemar Minecraft.