Tekad Chou Tien Chen Tampil di Olimpiade, Meski Sempat Alami Kanker
Pebulutangkis Taiwan Chou Tien Chen bertekad tampil dan merebut medali Olimpiade Paris 2024. Asa itu terus ia jaga meskipun sempat mengalami kanker usus besar setahun terakhir.
Chou Tien Chen mengalami penurunan performa usai menjadi finalis di Swiss Open Maret 2023. Ia kerap tersingkir di babak-babak awal dan perempatfinal pada serangkaian turnamen yang diikuti.
Setelah itu, tepatnya November 2023, ia kembali lolos final Hylo Open, dan menjadi juara turnamen level 300 itu dengan mengalahkan Lee Cheuk Yiu (Hong Kong) 21-23, 21-17, 21-10. Setelah itu performanya kembali turun-naik.
Baca juga: Rizki Juniansyah Tak Sangka Lolos Olimpiade, Habis Operasi Usus Buntu |
Tapi siapa sangka, Chou Tien Chen ternyata sempat pengalaman menderita kanker kolorektal atau kanker usus besar sehingga memaksanya menjalani operasi beberapa waktu lalu.
“Diagnosa dilakukan pada bulan April lalu, sebelum Kejuaraan Asia (2023),” kenang Chou seperti dikutip detikSport dalam lama BWF.
“Saya berlatih dengan Viktor (Axelsen), dan sebelumnya saya melakukan pemeriksaan fisik. Ketika mereka melakukan pemeriksaan yang lebih mendetail, ternyata ada kanker.”
“Sangat mengejutkan saat mendapatkan kabar itu. Apalagi saat itu saya sedang bermain di Kejuaraan Asia. Saya selalu makan dengan baik dan tidur nyenyak, jadi kami tidak tahu mengapa hal itu bisa terjadi,” lanjutnya.
Baca juga: Indonesia Tambah Wakil di Olimpiade Lewat Eko Yuli |
Chou dan tim sendiri sempat merahasiakannya penyakitnya tersebut, sebelum akhirnya mereka berani membuka semuanya kepada semua orang.
“Sekarang adalah saat yang tepat untuk memberi tahu semua orang, karena saya menjadi juara lagi (di Thailand Masters 2024), dan kondisi fisik saya lebih baik sekarang. Saya dapat menunjukkan kepada semua orang tentang sikap saya, dan bahwa hidup bukan hanya tentang bulutangkis, bahwa Anda harus menjaga karakter Anda,” tuturnya.
“Saya ingin mengatakan kepada semua orang bahwa ketika Anda mengalami kekalahan dan mengalami emosi negatif, Anda harus tetap positif dan menemukan jawaban. Jadi saya benar-benar ingin mendorong semua orang untuk itu, jadi saya memberikan informasi ini untuk semua orang.”
Untungnya kanker tersebut terdeksi lebih dini dan Chou telah melakukan operasi sebagai langkah penyembuhannya. Kini, peraih medali perunggu Kejuaraan Dunia 2022 itu melanjutkan hidupnya dengan lebih positif. Ia bahkan berharap bisa lolos kualifikasi dan tampil di Olimpiade Juli mendatang.
Dalam daftar sementara kualifikasi Race to Paris per tanggal 2 April, Chou Tien Chen berada di peringkat ke-14 tunggal putra.
“Olimpiade selalu menjadi impian kami (merujuk pada fisioterapisnya, Victoria Kao, yang ia akui telah membantu pemulihannya). Saya belum mendapatkan medali Olimpiade, saya sangat ingin mendapatkan medali. Kami selalu fokus pada hal itu dan kami melakukan segalanya untuk berkembang demi Olimpiade, jadi saat berpikir, tidur, atau makan… Anda hanya perlu sangat fokus,” kata Chou.
Chou Tien Chen juga merasa saat ini kondisinya terasa baik, fisik maupun mental, kecuali ia cenderung kehilangan fokus pada saat bertanding.
Akan tetapi hal itu belum mengancam peluang atlet kelahiran 8 Januari 1990 itu di Olimpiade. Terlebih, posisinya kian mantap setelah sempat menjadi runner-up Swiss Open dan semifinal di Spain Masters 2024.
“Kondisi fisik saya jauh lebih baik dari sebelumnya dan kepercayaan diri saya lebih baik. Di usia ini, saya masih bisa menjalani pengalaman ini dan saya bisa melakukan lebih banyak lagi. Anda bisa menghadapi segala sesuatu dengan energi positif dan fokus,” kata Chou Tien Chen.
(mcy/aff)