Sah! Awal Chairuddin Ketum PP PESTI 2023-2028

Pengurus Pusat Persatuan Soft Tennis Indonesia (PP PESTI) sudah meresmikan kepengurusan periode 2023-2028. Awal Chairuddin jadi ketua umum.

Pria berpangkat Brigadir Jenderal Polisi tersebut terpilih secara aklamasi, Sabtu (28/10/2023). Ini bakal jadi tugas baru untuk Awal yang sehari-hari menjabat Analisis Kebijakan Utama Bidang Pidum Bareskrim Polri.

“Terima kasih atas kepercayaan dan amanat yang diberikan kepada saya untuk memimpin organisasi ini. Mari bersama kita majukan olah raga ini yang bermuara pada pencapaian prestasi di tingkat dunia,” kata Awal dalam sambutannya.

Awal menyadari, Soft Tennis memang belum popular di tanah air. Namun, awal menilai soft tennis bisa dikembangkan sehingga nantinya muncul atlet-atlet yang berprestasi di level dunia.

Lulusan Akademi Polisi 1994 ini menyebut prioritas utama kepengurusannya adalah memajukan Soft Tennis agar bisa digemari masyarakat seperti halnya bul tangkis dan sepakbola.

Untuk menuju ke sana, PP PESTI akan membenahi internal organisasi dan melengkapi kepengurusan daerah di setiap Provinsi sampai Kabupaten/Kota. Saat ini, perangkat pengurus daerah baru mencakup 18 Provinsi.

Baca juga: Dicalonkan Jadi Ketum PESTI, Awal Chairuddin Ingin Majukan Soft Tennis RI

“Kita ingin membangun komunitas dari bawah. Kita ingin olahraga ini berkembang dengan adanya turnamen-turnamen di daerah,” jelas Awal.

“Ini tantangan yang tak mudah. Bahkan Federasi Soft Tenis Internasional pun punya persoalan yang sama untuk menambah anggotanya. Ini penting agar olahraga ini bisa berkembang dengan banyaknya turnamen dengan jumlah peserta yang besar,” jelas Awal.

Terkait dengan misi tersebut, PP PESTI akan menjalin kerja sama dengan ISTF selaku induk olahraga dunia. “Tak hanya soal peralatan yang selama ini jadi masalah utama, tetapi juga kita akan kerja sama program kepelatihan, maupun penyelenggaraan turnamen internasional soft tenis di Indonesia,” papar Awal.

PP PESTI juga membutuhkan support dari stakeholder olahraga di Indonesia. “Kita butuh dukungan dari Kemenpora, KONI, KOI, pihak swasta untuk bersama-sama mengembangkan olahraga ini. Bahkan kita juga akan merangkul media untuk membantu mensosialisasikan Soft Tenis melalui pemberitaan.”

Soft Tennis memang belum dipertandingkan di Olimpiade. Namun, olahraga ini sudah dimainkan di Asian Games sejak tahun 1990. Soft Tennis juga dipertandingkan di SEA Games dan di PON Untuk level nasional.

Baca juga: Soft Tennis Sumbang Emas ke-25 Indonesia di SEA Games 2023